
Untuk mengikuti mobilitas masyarakat yang semakin cepat, BPJS memberikan layanan yang lebih praktis untuk mengimbanginya. Dengan memanfaatkan teknologi yang modern, BPJS menyediakan proses bayar BPJS lewat ATM BNI yang akan dijelaskan di bawah. Hal ini menunjukkan kepedulian BPJS terhadap kebutuhan yang harus tersedia untuk para peserta BPJS.
BPJS adalah?
BPJS adalah program dengan sistem asuransi kesehatan dan sosial yang dibuat oleh BUMN untuk semua kalangan sosial di Indonesia, termasuk warga asing yang tinggal di Indonesia.
Jenis BPJS?
BPJS melayani semua golongan sosial dan ekonomi yang ada di masyarakat. Siapa pun berhak untuk memiliki kepesertaan BPJS, tak dipungkiri untuk masyarakat miskin juga. Pemegang kepesertaan BPJS dikategorikan menjadi peserta Penerima Bantuan Iuran (PBI) dan peserta non PBI. Kepesertaan PBI adalah yang terdaftar sebagai masyarakat miskin, tidak dipungut tarif iuran karena pemerintah sudah menanggungnya. Sedangkan untuk peserta non PBI berhak mengikuti BPJS Kesehatan ataupun BPJS Ketenagakerjaan (KT). Perbedaan antara dua jenis BPJS ini adalah pada iurannya.
- BPJS Kesehatan diwajibkan untuk membayar iuran sesuai dengan kelas yang diambil; kelas pertama (Rp 80.000), kelas kedua (Rp 51.000), dan kelas ketiga (Rp 25.500)
- BPJS KT diwajibkan untuk membayar iuran sejumlah 5% dari gaji. Namun pembayaran ini dibedakan lagi oleh pemegangnya.
- Untuk pegawai negeri, anggota TNI, anggota POLRI, pejabat pemerintah, dan pegawai pemerintah non pegawai negeri akan dibayarkan oleh pemberi kerja sebesar 3%, dan dibayarkan sendiri sebesar 2%.
- Untuk pegawai swasta, BUMN dan BUMD akan dibayarkan oleh pemberi kerja sebesar 4%, dibayarkan sendiri sebesar 2%.
Apabila peserta BPJS non PBI membayar iuran melebihi tanggal 10 maka dinyatakan terlambat karena batas waktunya adalah tanggal 10. Sebagai sanksi, status ke pesertaan BPJS akan menjadi non aktif. Masalah ini bisa dinormalkan kembali dengan cara membayar jumlah tunggakan iuran yang belum dibayar pada bulan sebelumnya, ditambah iuran bulan terbaru. Ketika kepesertaan telah aktif, peserta tidak diperbolehkan untuk menggunakan nomor BPJS Kesehatannya selama 45 hari. Apabila dilanggar maka akan dikenai denda sebesar 2,5% dari biaya perawatan yang telah dipakai.
Seperti yang sudah dijanjikan sebelumnya, bagaimana cara membayar iuran lewat ATM BNI? Berikut cara bayar BPJS lewat ATM BNI;
- Masukkan PIN
- Pilih “Menu Lainnya”
- Lalu pilih menu “Lainnya”
- Pilih menu “Pembayaran”
- Pilih “JKN/ BPJS Kesehatan”
- Masukkan angka 88888 langsung diikuti dengan 11 angka terakhir pada nomor virtual account di BPJS. Lalu tekan “Benar”.
- Masukkan jumlah bulan yang akan dibayarkan
- Konfirmasi transaksi, tapi sebaiknya dicek terlebih dahulu
- Pilih ‘Tabungan’ (apabila sumber dana yang akan diambil adalah dari rekening tabungan)
- Transaksi selesai, bukti pembayaran akan keluar dari mesin ATM
Demikian cara bayar BPJS lewat ATM BNI. Semoga artikel ini bermanfaat bagi para pembaca sekalian.